Kata paling tepat yang menggambarkan Laos adalah 'terlupakan'. Kalah oleh bayangan para negara tetangga yang mengitarinya, tapi kabar mengenai pegunungannya yang berkabut, indahnya kota kolonial Perancis dan stupa Buddha terbuat dari emas secara perlahan membawa para wisatawan. Kehidupan desa yang sederhana sangat terasa, bahkan samapai ke ibukotanya, yaitu Vientiane. Sulit dipercaya bahwa gaya hidup yang lambat dan santai para penduduk setempat meluas bahkan hingga ke kota. Modernitas masih belum mengkonsumsi penduduk setempat, terlihat dari para biarawan berjubah merah yang masih terlihat bergerak tak bersuara antara biara tua yang telah berdiri berabad-abad di Luang Prabang, sebuah kota kerajaan bersejarah. Wisatawan dengan jiwa petualang pasti ingin datang untuk menikmati ganasnya alam, yang menawarkan pilihan yang luas trekking kemungkinan.